Translate

Kamis, 10 Januari 2013

Pemahaman Saya

Nah, sekarang saya akan menjelaskan sejauh mana pemahaman saya mengenai pelajaran pak sofyan. Setelah mempelajari analisis sistem informasi, saya akhirnya mengerti kalau dalam membuat program sistem informasi pertama-tama kita harus membuat proses bisnis yang dilakukan, kemudian membuat model data program tersebut dan setelah itu membuat design programnya dan buat program sesuai dengan bahasa pemrograman yang dikuasai.
Sekarang saya akan menjelaskan sejauh mana pemahaman saya setelah saya mempelajari rekayasa perangkat lunak. Saya akhirnya tahu bahwa dalam membuat sistem itu sudah ada modelnya (dibuat oleh pakar RPL) seperti RAD, waterfall prototyping, incremental, dll.
Ternyata membuat sebuah sistem tidaklah semuda yang diperkirakan cukup menguasai bahasa pemrograman dan membuat algoritma sesuai dengan apa yang diinginkan ternyata kita masih harus memikirkan tempat untuk menyimpan data ketika sudah menginput data saat menjalankan program tersebut dan masih banyak yang harus dilakukan dan tentunya harus dikuasai semua (hehehe..)
Oke, sekian posting dari penulis. Terima kasih bagi orang yang sudah membaca postingan ini..

salam penulis.

Minggu, 02 Desember 2012

Model Data part 2

Saya akan menjelaskan mengenai model data yang telah saya pelajari pada jumat lalu.

*Physical level adalah bentuk fisik dari suatu sistem.
*Logical level adalah bentuk logic dari suatu sistem.
*View adalah tujuan (goal) dari suatu sistem.

Dalam pembuatan ERD pada kelompok saya (mengenai kejuaraan renang) erd yang kami buat kurang tepat karena kelompok kami masih belum dapat menentukan apakah data ini termasuk entitas atau tidak.
Untuk pembahasan selanjutnya, saya harap saya dapat lebih memahami mengenai erd. Sekian dari penulis..

Senin, 12 November 2012

Prototyping

Selamat malam visitor, kali ini saya akan menjelaskan pemahaman saya mengenai prototyping.

Prototyping adalah contoh dari model asli.

Ada 2 pendekatan dari prototyping :
1. Close-Ended Prototyping atau Throwaway Prototyping
    Model Prototype yang digunakan untuk menyesuaikan kebutuhan dengan customer. Jika model tersebut  sudah dianggap sesuai maka prototype tersebut dapat dibuang atau disimpan. Disimpan oleh developer untuk digunakan pada kasus lain yang mirip sebagai bahan acuan.
2. Open-Ended Prototyping atau Evolutionary Prototyping
    Model Prototype yang digunakan dari awal hingga akhir jadi prototype tersebut dilanjutkan dari bagian awal hingga tahap-tahap selanjutnya.

Teknik Membuat Prototype :
1. Visual Program : visual program maksudnya dalam membuat prototype kita menggunakan pemrograman
                              visual seperti VB, Java, dll.
2. Reuse : reuse maksudnya dalam membuat prototype sebaiknya pada waktu membuat program tersebut,
                kita menggunakan perintah procedure atau function jadi kita bisa membuat itu menjadi
                subprogram agar dapat digunakan berulang-ulang.

Sekian post dari penulis, ditunggu post selanjutnya ya...

Kamis, 08 November 2012

Model Data

Malam semua visitor blog iminayoko.. Pada malam ini, saya akan menjelaskan mengenai model data sejauh saya pahami

Model data adalah kumpulan konsep yang menggambarkan data, hubungan data, dan batasan data.

Pemodelan data dengan konsep ERD dibagi menjadi 3 yaitu :
1. Entitas : objek dimana data disimpan.
2. Atribut : identitas pengenal suatu entitas.
3. Relasi : hubungan antara 2 buah entitas.

Simbol dari entitas :
1. Entitas dilambangkan dengan simbol
 
2. Atribut dilambangkan dengan simbol
  
3. Relasi dilambangkan dengan simbol
 
4. Atribut sebuah relasi dilambangkan dengan simbol
 
 
Macam - macam atribut :
1. Atribut kunci : atribut yang digunakan untuk menentukan sebuah entitas.
2. Atribut Multivalue : atribut yang bernilai banyak.
 
ya sekian dari post admin, terima kasih bagi para visitor yang sudah membaca..
 
salam penulis,
iminayoko






Rabu, 31 Oktober 2012

Proses Bisnis

Pada kesempatan kali ini, saya akan menjelaskan mengenai proses bisnis yang saya dapat dari 2 pertemuan.
Menurut kesimpulan saya, proses bisnis adalah pekerjaan yang memiliki beberapa sub proses yang berbeda-beda yang merupakan cara kerja dari sub proses tersebut.

Setelah kerja kelompok akhirnya saya mengetahui bahwa penyewaan rental merupakan sebuah sistem dimana semua divisinya harus saling bekerja sama dimana satu divisi tidak dapat melaksanakan tugasnya, maka penyewaan rental ini tidak dapat bekerja optimal.

Yang saya kurang ketahui mengenai cara kerja dari sistem penyewaan rental kerena di makassar sistem penyewaan rental merupakan badan usaha kecil dimana bosnya yang kerja semua pekerjaan yang ada dalam sistem tersebut. Jadi, saya kurang dapat mengerjakan dengan baik karena kekurangan wawasan mengenai cara kerja sistem itu.

Yang saya ingin ketahui lebih lanjut adalah cara menggambar proses bisnis dalam flowchart.

Mohon maaf, jika dalam menulis blog, bahasa yang digunakan kurang baik karena penulis tidak pandai dalam merangkai kata-kata.

salam penulis,
iminayoko

Rabu, 24 Oktober 2012

Software Proses

Hari senin yang lalu, pak dosen menyuruh kami untuk melakukan pameran mengenai software proses dan saya yang tidak ikut pelajaran pada hari jumat hanya dijelaskan oleh teman-teman tentang 
1. Waterfall Model
2. Prototyping Model
3. RAD (Rapid Application Development)
4. Incremental Model
5. Spiral Model
Mula-mula saya akan menjelaskan tentang 
1. Waterfall Model
     Waterfall Model adalah model pengembangan yang dilakukan secara berurutan dan setelah sampai   pada tahap sesuatu, tidak bisa naik ke tahap diatasnya.
Kelebihan :

-   Merupakan model pengembangan paling handal dan paling lama digunakan.
-   Cocok untuk system software berskala besar.
-   Cocok untuk system software yang bersifat generic.
-   Pengerjaan project system akan terjadwal dengan baik dan mudah dikontrol.
Kekurangan :
-   Persyaratan system harus digambarkan dengan jelas.
-   Rincian proses harus benar-benar jelas dan tidak boleh berubah-ubah.
-  Sulit untuk mengadaptasi jika terjadi perubahan spesifikasi pada suatu tahapan pengembangan.
2. Prototyping Model
Prototyping Model adalah salah satu pendekatan dalam rekayasa perangkat lunak yang secara langsung mendemonstrasikan bagaimana sebuah perangkat lunak atau komponen-komponen perangkat lunak akan bekerja dalam lingkungannya sebelum tahapan konstruksi aktual dilakukan (Howard, 1997).(dikutip dari http://beukicot.blogspot.com/2010/09/prototyping-adalah-salah-satu.html) 
Kelebihan :
-    Prototype melibatkan user dalam analisa dan desain.
-    Punya kemampuan menangkap requirement secara konkret daripada secara abstrak.
-    Untuk digunakan secara standalone.
-    Digunakan untuk memperluas SDLC.
-    Mempersingkat waktu pengembangan Sistem Informasi
Kekurangan :
-   Proses analisis dan perancangan terlalu singkat.
-   Mengesampingkan alternatif pemecahan masalah.
-   Bisanya kurang fleksible dalam mengahdapi perubahan.
-   Protitype yang dihasilkan tidak selamanya mudah dirubah
-   Protype terlalu cepat selesai.
3. RAD
RAD adalah model pengembangan software yang merupakan pengembangan dari waterfall model. (mirip tapi lebih efektif). Hehe..
Kelebihan :
-   RAD mengikuti tahapan pengembangan sistem sepeti umumnya, tetapi mempunyai kemampuan untuk menggunakan kembali komponen yang ada (reusable object).
-  Setiap fungsi dapat dimodulkan dalam waktu tertentu dan dapat dibicarakan oleh tim RAD yang terpisah dan kemudian diintegrasikan sehingga waktunya lebih efesien.

Kelemahan : 
- Model RAD memerlukan sumber daya yang cukup besar, terutama untuk proyek dengan skala besar.
- Model ini cocok untuk proyek dengan skala besar.
- Model RAD memerlukan komitmen yang kuat antara pengembang dan pemesssan, bahkan keduanya bisa    tergabung dalam 1 tim
- Kinerja dari perangkat lunak yang dihasilkan dapat menjadi masalah manakala kebutuhan-kebutuhan  diawal proses tidak dapat dimodulkan, sehingga pendekatan dengan model ini kurang bagus.



4. Incremental Model

Incremental Model adalah model pengembangan sistem pada software engineering berdasarkan requirement software yang dipecah menjadi beberapa fungsi atau bagian sehingga model pengembangannya secara bertahap.

Kelebihan : 
- Merupakan model dengan manajemen yang sederhana
- Pengguna tidak perlu menunggu sampai seluruh sistem dikirim untuk mengambil keuntungan    dari sistem tersebut. Increment yang pertama sudah memenuhi persyaratan mereka yang paling kritis, sehingga perangkat lunak dapat segera digunakan.
- Resiko untuk kegagalan proyek secara keseluruhan lebih rendah. Walaupun masalah masih dapat ditemukan pada beberapa increment. Karena layanan dengan prioritas tertinggi diserahkan pertama dan increment berikutnya diintegrasikan dengannya, sangatlah penting bahwa layanan sistem yang paling penting mengalami pengujian yang ketat. Ini berarti bahwa pengguna akan memiliki kemungkinan kecil untuk memenuhi kegagalan perangkat lunak pada increment sistem yang paling bawah.

Kekurangan :
- Tiap bagian tidak dapat diintegrasikan
- Setiap tambahan yang dibangun harus dimasukkan kedalam struktur yang ada tanpa 
Menurunkan kualitas dari yang telah dibangun system tersebut sampai saat ini.
- Penambahan staf dilakukan jika hasil incremental akan dikembangkan lebih lanjut

5. Spiral Model
Spiral Model adalah model proses software yang merangkai sifat iteratif dari prototipe dengan cara kontrol.

Kelebihan :
- ditekankan pada pencairan alternatif, dan pemaksaan penggunaan kembali Software yang telah ada
- Analisa resiko
- Adanya prototype memudahkan komunikasi dengan konsumen

Kekurangan :
-  Biasanya pihak pengembang dan perusahaan berada pada satu pihak yang sama
- Tahapan analisa resiko sewaktu-waktu dapat membatalkan proses rekayasa, jika pihak pengembang adalah pihak di luar perusahaan, maka timbulah masalah hukum

sekian posting dari penulis, jika ada kata yang salah mohon dimaklumi karena penulis juga masih belajar nih.. (hehe..))

Selasa, 16 Oktober 2012

Pentingnya Membaca!!!

Pada jumat lalu, kami disuruh menjelaskan tentang materi yang akan diberikan oleh bapak guru, tetapi karena kita tidak membaca akhirnya tidak ada seorangpun yang bisa menjelaskan. Saya jadi menyadari pentingnya membaca dan saya berjanji saya akan lebih rajin membaca dan memperhatikan penjelasan yang diberikan oleh para dosen.
Jadi pada minggu ini, saya akan menjelaskan tentang pentingnya membaca bagi kehidupan. Membaca adalah hal yang bisa dilakukan oleh semua orang karena tidak terlalu sulit. hehe^^

Nah, alasan kenapa membaca itu penting :
1. Membaca dapat membuka pemahaman kita yang baru (mungkin ada selama ini kita keliru tetapi karena
    membaca kita akhirnya jadi mengerti.
2. Dengan membaca kita dapat menerima amanat sehingga kita dapat menjadi lebih bijak.
3. Membaca juga dapat dijadikan media untuk menghilangkan stress (membaca buku yang bersifat humor).
4. Membaca dapat membantu kita untuk memiliki keterampilan baru.
5. Membaca dapat menambah kosakata kita yang baru.
6. Pemikiran kita lebih luas karena sudah ada pengalaman kita sesuai dengan yang telah dibaca.

Nah, karena saya sudah menjelaskan tentang pentingnya membaca jadi yang telah membaca artikel ini juga bisa lebih rajin membaca ya..